1

Seminar dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Penerima Manfaat di Mahatmiya Tabanan

“Ketika kau terlibat dalam pekerjaan mulia, kemampuanmu untuk mencari rejeki bertambah seratus kali lipat” (Atharva veda 3.24.5)

Sungguh bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Komunitas Sadar Sehat kesempatan menyelanggarakan seminar dan pemeriksaan kesehatan gratis untuk penyandang tuna netra di Panti Sosial Bina Netra (PSBN) Mahatmiya, Kediri Tabanan Bali pada tanggal 22 Mei 2016.

PSBN Mahatmiya yang berdiri pada tahun 1957 awalnya diberi nama Yayasan Pendidikan Dria Raba “Panti Guna Dria Raba” dan baru sejak tahun 1985 berubah nama menjadi Mahatmiya, yang  merupakan Unit Pelaksana Teknis Kementerian Sosial Republik Indonesia di bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Orang Dengan Kecacatan (ODK). PSBN Mahatmiya bertugas memberikan bimbingan, pelayanan dan rehabilitasi sosial bagi penyandang disabilitas agar mampu mandiri sehingga dapat mengimplementasi hak-hak serta meningkatan kesejahteraan ODK melalui rehabilitasi sosial, baik di dalam maupun di luar panti. ODK yang belum atau tidak memungkinkan untuk diberikan rehabilitasi sosial di dalam panti maka akan dilayani di luar panti (outreach services), mereka selanjutnya disebut “penerima manfaat”. Adapun PSBN Mahatmiya Bali memiliki jangkauan pelayanan meliputi Provinsi Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.

Pada kesempatan tersebut Komunitas Sadar Sehat melayani sebanyak 40 orang penerima manfaat yang tinggal di PSBN Mahatmiya. Kegiatan diawali dengan bincang sehat dengan topik “Cegah Bahaya Kencing Manis dengan Pola Hidup Sehat”. Peserta tampak antusias dan aktif bertanya dalam sesi diskusi. Beberapa pertanyaan yang diajukan seperti; apakah benar stress dapat memicu timbulnya kencing manis, apakah hanya orang gemuk dan hobi makan saja yang bisa terkena kencing manis, mengapa kencing manis bisa dialami oleh anak kecil, apakah benar pengobatan kencing manis adalah seumur hidup, dan bagaimana cara mencegah supaya kencing manis tidak menimbulkan penyakit komplikasi seperti sakit jantung, stroke, gagal ginjal, dan luka borok.

Ibu Retno sebagai perwakilan PSBN Mahatmiya sangat mengapresiasi kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian generasi muda terhadap sesama, “Ini kali pertama kami didatangi oleh Komunitas Sadar Sehat, dan kegiatan ini benar-benar menambah pengetahuan kami (masyarakat umum) tentang penyakit-penyakit kronis yang banyak berkembang di masyarakat. Kami berharap komunitas seperti dapat terus berjalan mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat untuk selalu menjalankan pola hidup sehat.”

Komunitas Sadar Sehat berdiri sejak 17 Agustus 2015, merupakan kumpulan anak muda yang memiliki kepedulian dan secara sukarela melakukan pelayanan, mencoba meringankan beban pemerintah terutama di bidang kesehatan, pendidikan, dan lingkungan hidup. Sampai saat ini Komunitas Sadar sehat terdiri dari 35 relawan dari berbagai latar belakang yang mayoritas adalah pelayan kesehatan seperti; dokter, perawat, dan mahasiswa Ilmu Kesehatan Masyarakat, semuanya berusia muda.

Kefani selaku koordinator komunitas menjelaskan bahwa sumber dana kegiatan sosial yang dilakukan selama ini adalah kebanyakan dari intern anggota komunitas. “Kami percaya, rejeki pasti selalu datang, tinggal bagaimana kita mensyukurinya dan menyisihkannya untuk kemanusiaan. Ber-derma membuat kami bahagia.”

Komunitas Sadar Sehat hingga kini telah melakukan 24 kali pelayanan hampir di seluruh kabupaten di Bali dengan jumlah penerima manfaat mencapai lebih dari 1000 orang. “Kami terbuka untuk menerima dukungan dalam bentuk apa pun, baik  donasi untuk kegiatan pelayanan, tenaga relawan, ide, saran maupun kritik untuk perbaikan. Semoga dapat menginspirasi yang lain untuk selalu peduli dengan lingkungan sekitar, sesuai kapasitas dan profesi kita masing-masing,” tambahnya.

Pelayanan Komunitas Sadar Sehat di PSBN Mahatmiya Tabanan didukung peliputannya oleh Bali TV. Informasi lebih lanjut mengenai Komunitas Sadar Sehat, dapat diperoleh melalui www.sadarsehat.org.

 Liputan Craddha Mahatmiya Liputan Craddha Mahatmiya

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *